Home / BERITA UTAMA / DAERAH

Kamis, 30 Oktober 2025 - 21:20 WIB

Wali Kota Mojokerto Buka Secara Daring Kegiatan Asistensi Manajemen Risiko Inspektorat

Oplus_131072

Oplus_131072

 

Mojokerto, 30 Oktober 2025 — Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, secara daring membuka kegiatan Asistensi Manajemen Risiko yang diselenggarakan oleh Inspektorat Pemerintah Kota Mojokerto, Kamis (30/10/2025). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto dan bertujuan untuk memperkuat penerapan manajemen risiko dalam tata kelola pemerintahan yang baik.

Dalam sambutannya, Wali Kota Ika Puspitasari menekankan pentingnya kesadaran aparatur pemerintah terhadap potensi risiko yang dapat mempengaruhi capaian tujuan pembangunan daerah.

Manajemen risiko bukan hanya kewajiban administratif, tetapi merupakan langkah strategis untuk memastikan setiap program dan kegiatan pemerintah berjalan efektif, efisien, dan akuntabel,” ujar Ning Ita — sapaan akrab Wali Kota Mojokerto.

 

Ia juga mengapresiasi peran Inspektorat sebagai penggerak dalam upaya peningkatan pengendalian internal pemerintah daerah. Menurutnya, kegiatan asistensi ini menjadi sarana penting untuk memberikan pemahaman dan pendampingan teknis kepada seluruh perangkat daerah agar mampu mengidentifikasi, menganalisis, dan memitigasi risiko sejak tahap perencanaan hingga pelaksanaan program.

Sementara itu, Inspektur Kota Mojokerto, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan asistensi ini merupakan bagian dari rencana kerja pengawasan tahunan Inspektorat yang berfokus pada penguatan sistem pengendalian intern pemerintah (SPIP) dan penerapan manajemen risiko di setiap OPD. Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Jawa Timur.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan seluruh perangkat daerah di Kota Mojokerto dapat lebih siap menghadapi berbagai tantangan dan ketidakpastian dalam pelaksanaan tugas pemerintahan serta pelayanan publik. Pemerintah Kota Mojokerto menargetkan terciptanya budaya kerja yang berorientasi pada pencegahan risiko, bukan sekadar penanganan masalah.


Jekyridwan

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

Zero Narkoba Lapas Cilegon Komitmen Laksanakan P4GN

BERITA UTAMA

Kapolda Jatim Resmi Kukuhkan Komite Olahraga Polri

BERITA UTAMA

AQICOH – Solusi Aqiqoh & Masakan Kambing Terlezat di Kota Andah

BERITA UTAMA

Satlantas Polres Tanjung Perak Tingkatkan Ke Selamatan Melalui Pengaturan Lalu Lintas Pagi Dan Sore Hari

BERITA UTAMA

Cucun Ahmad Syamsurijal : PKB Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah se-Indonesia.

BERITA UTAMA

Babinsa Koramil 1008-01/Muara Uya Laksanakan Komsos Bersama Warga Desa Kampung Baru

BERITA UTAMA

Disorot LSM Kobra & PPWI, “Buruknya Pelayanan Publik, Kemenag, Kasubag TU dan Kasi Hajawa Kemenag Lebak Diduga Abaikan UU Nomor 25 Tahun 2009

BERITA UTAMA

Babinsa Koramil Sokobanah Koptu Basuki komsos dengan petugas nakes PKM