Tanah Laut – Ikut terlibat menyukseskan Operasi Patuh Intan 2025, Personel Kodim 1009/Tla bersama-sama dengan pihak Polres Tanah Laut menggelar Razia kendaraan bermotor, di seputaran eks terminal Tanah Habang Pelaihari, Jl. Kemakmuran, Kel. Pelaihari, Kecamatan Pelaihari, Kab. Tanah Laut, Jum’at (18/07/2025).
Operasi yang berlangsung selama 14 hari, dimulai dari tanggal 14 hingga 27 Juli 2025 mendatang, menyasar berbagai bentuk pelanggaran lalu lintas dengan tujuan utama menciptakan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat dalam berkendara.
“Fokus utama kami adalah membangun budaya sadar berlalu lintas yang kuat. Operasi ini bukan untuk menakut-nakuti, melainkan untuk menyelamatkan masyarakat kita,” ujar Kapolres Tala AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K saat memberikan penekanan di hadapan personel gabungan dan menjadi pedoman dalam setiap pelaksanaan razia.
Ia juga menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam pelaksanaan operasi.
Edukasi dan dialog dengan masyarakat menjadi bagian penting agar pesan keselamatan bisa diterima dan diterapkan dengan baik.
Sasaran operasi mencakup pengendara tanpa helm SNI, tidak memakai sabuk pengaman, melawan arus, penggunaan ponsel saat mengemudi, hingga kendaraan over dimensi dan overload di mana berpotensi menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas.
Dengan rutin diselenggarakannya razia di titik-titik rawan, operasi ini diharapkan dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, sekaligus mewujudkan kondisi lalu lintas yang aman, lancar, dan kondusif di wilayah hukum Polres Tanah Laut.
Selama pelaksanaan razia, situasi aman, tertib, dan terkendali. Kegiatan ini juga mendapat respon positif dari masyarakat, yang menilai bahwa razia gabungan ini penting untuk menjaga wibawa dan kepercayaan publik terhadap aparat penegak hukum dan pertahanan negara dalam hal ini Polres dan Kodim 1009/Tanah Laut. (Pendim 1009/Tla)