Mojokerto – 9/2/2025 Acara tradisi Ruwa Desa yang digelar di Lapangan Prajurit Kulon, Mojokerto, berlangsung megah dan penuh semangat pada pagi ini, dimulai pukul 08.00 WIB hingga selesai. Ribuan warga tumpah ruah menyaksikan pertunjukan budaya yang menghadirkan bantengan, reog, pantrol, dan sholawat sebagai bagian dari tradisi turun-temurun masyarakat.
Acara ini semakin spesial dengan kehadiran Pj Wali Kota Mojokerto, Ali Kuncoro, serta Wali Kota Mojokerto periode sebelumnya, Ika Puspitasari (Neng Ita), yang turut memberikan apresiasi atas keberlanjutan tradisi budaya di Kota Mojokerto.
Salah satu momen yang paling dinanti adalah eksekusi “Heri Robot” oleh tim eksekutor, yang menjadi bagian dari ritual Ruwa Desa. Atraksi seni yang memukau ini disambut dengan tepuk tangan meriah dari para penonton.
Pj Wali Kota Ali Kuncoro menyampaikan bahwa acara ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga wujud nyata pelestarian budaya lokal.
“Ruwa Desa adalah warisan yang harus terus kita jaga. Dengan adanya pertunjukan seperti bantengan dan reog, kita bisa mengenalkan kearifan lokal kepada generasi muda,” ujarnya.
Sementara itu, Neng Ita menambahkan bahwa keberlanjutan acara seperti ini dapat menjadi daya tarik wisata budaya di Mojokerto.
Acara berlangsung lancar dan penuh kemeriahan hingga selesai, mencerminkan antusiasme masyarakat dalam menjaga tradisi. Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan partisipasi aktif warga, Ruwa Desa Mojokerto tahun ini sukses menjadi ajang pelestarian budaya yang menghibur sekaligus membanggakan.(heri robot)
