Home / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / TNI-POLRI / Uncategorized

Jumat, 21 Februari 2025 - 13:40 WIB

Pesantren di Kota Pasuruan Dukung Penuh Polri Rekrutmen dari Jalur Santri dan Hafidz Al-Qur’an

Pesantren di Kota Pasuruan Dukung Penuh Polri Rekrutmen dari Jalur Santri dan Hafidz Al-Qur'an

Pesantren di Kota Pasuruan Dukung Penuh Polri Rekrutmen dari Jalur Santri dan Hafidz Al-Qur'an

KOTA PASURUAN – Polri telah membuka pendaftaran penerimaan anggota baru Tahun Anggaran 2025.

Pendaftaran calon anggota Polri tersebut juga akan merekrut secara proaktif (rekpro) para hafidz Alquran, dan memberikan kesempatan lebih luas kepada para santri.

Kebijakan ini mendapat dukungan penuh dari Sayyid Abu Bakar bin Taufiq Assegaf, selaku pengasuh Pondok Pesantren Sunniyah Salafiyah Tahfidz Ranggeh Kabupaten Pasuruan.

Sayyid Abu Bakar bin Taufiq Assegaf meyakini bahwa program ini akan menjadi terobosan baru dalam mencetak aparat penegak hukum yang tidak hanya profesional, tetapi juga memiliki nilai-nilai akhlakul karimah, bijaksana, serta berlandaskan nilai-nilai Islam yang kuat.

Pondok Pesantren Sunniyah Salafiyah Tahfidz Ranggeh Pasuruan sendiri merupakan lembaga pendidikan berbasis keislaman yang berfokus pada pembinaan para penghafal Al-Qur’an.

Meskipun secara resmi berdiri sejak tahun 2018 di daerah Ranggeh Kabupaten Pasuruan, program Tahfidzul Qur’an telah ada jauh sebelumnya melalui Pondok Sunniyah Salafiyah pusat.

“Hingga saat ini, pondok kami telah berhasil mencetak ratusan hafidz dan hafidzah yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur’an dengan baik,” ujarnya, Kamis (20/2).

Pengasuh Ponpes Sunniyah Salafiyah Tahfidz ini menyambut baik program kepolisian ini.

Dengan adanya hafidz dan hafidzah di dalam institusi kepolisian, diharapkan akan lahir aparat yang memiliki integritas tinggi, moral yang kuat, dan kebijaksanaan dalam menjalankan tugasnya.

“InsyaAllah, dengan adanya sinergi antara kepolisian dan para penghafal Al-Qur’an, negeri ini akan semakin mendekati cita-cita Baldatun Thoyyibatun wa Rabbun Ghafur, yaitu negeri yang baik, sejahtera, dan senantiasa dalam lindungan serta ampunan Allah SWT,” ungkap Sayyid Abu Bakar bin Taufiq Assegaf.

Diharapkan pula dengan program ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.

“Semoga generasi muda Muslim, khususnya para hafidz dan hafidzah, dapat terus berkontribusi dalam berbagai bidang demi kemajuan agama, bangsa, dan negara,” pungkasnya. (Jekyridwan)

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

Syukuran HUT Lalu Lintas Ke-69, Kapolres Tekankan Personel Berikan Pelayanan Prima

BERITA UTAMA

Bersama Mahasiswa KKN Kebangsaan Babinsa Kaliau Ajarkan Baca Tulis Kepada Anak Sekolah Dasar Di Perbatasan

BERITA UTAMA

Polres Bangkalan Amankan 3 Tersangka Spesialis Curanmor yang Beraksi di 14 TKP

BERITA UTAMA

Kasrem Berganti, Danrem 172/PWY Pimpin Sertijab

BERITA UTAMA

Droping Air Bersih di Desa Dayakan Polres Ponorogo Akan Bangun Sumur Bor Lagi

TNI-POLRI

Pastikan Kesiapan Pengamanan Nataru, Polres Mojokerto Kota Gelar Latihan Jelang Ops Lilin Semeru 2024

TNI-POLRI

Kapolri dan Panglima TNI dan Para Menteri Pantau Jalur Mudik via Udara, Pastikan Lalu Lintas Lancar

BERITA UTAMA

LSM KPK RI Mempertanyakan Aduannya Perihal Adanya Dugaan Penyelewengan Dana Pembangunan SMP N 3 Kragan Di Polres Rembang