Force Head Quarter Support Unit (FHQSU) mengawal Komandan UNIFIL (UNIFIL Head of Mission and Force Commander) Major General Aroldo Lázaro pada kegiatan Tripartite Meeting yang berlangsung di Ras al–Naqoura crossing, tepatnya di United Nation Position (UNP) 1-31A Naqura.
Execution frago tanggal 03 Oktober 2012 tentang Security for Tripartite Meeting menjadi dasar pelaksanaan pengamanan itu. Tripartite Meeting adalah kegiatan rapat antara Lebanese Armed Forces (LAF), Israel Defense Forces (IDF) dan UNIFIL, yang pelaksanaannya disesuaikan dengan kondisi keamanan di antara kedua negara yang sedang berkonflik. Dalam kegiatan tersebut 20 Personel Satgas FHQSU XXVI-O1 dipimpin langsung oleh Kasipamops Satgas, Mayor Czi Isa Anshory bertugas melaksanakan pengawalan dan bertanggung jawab atas keamanan Force Commander ke tempat pertemuan ke 2 negara, pengawalan ini harus ekstra pengawasan super ketat sehingga personel yang disiapkan harus mampu menguasai medan dan menguasai komunikasi karena keberhasilan Escort ini salah satu tuntutan yang harus dilaksanakan.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membahas isu-isu yang berkembang, yang relevan dengan Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701, dan situasi yang terjadi di perbatasan kedua negara (sepanjang Blue Line). Internasional Indo FPC Kawal Komandan UNIFIL ke Perbatasan Lebanon-Israel.
“Tugas pengawalan atau escort terhadap Komandan UNIFIL merupakan salah satu tugas yang sangat penting dan menjadi taruhan nama dan kehormatan bangsa Indonesia di mata dunia, maka laksanakan tugas mulia ini dengan penuh rasa bangga, tanggung jawab dan tidak boleh ada kesalahan sedikitpun,” demikian penegasan Komandan Satgas Force Head Quarter Support Unit (FHQSU) Kolonel Arm Ezra Nathanael, S.Kom, M.M., M.Han sehari sebelum pelaksanaan Tripartite Meeting dalam kegiatan gladi pengawalan atau escort yang dipimpin oleh Pasi Ops Satgas FHQSU Kapten Inf Rizal.
