Mojokerto — Sebanyak 30 awak media dari berbagai platform lokal dan nasional menghadiri acara pembentukan Persatuan Wartawan Mojokerto (PWM) yang digelar di Kota Mojokerto. Acara bersejarah ini dipimpin oleh salah satu tokoh senior yang telah lama malang melintang di dunia jurnalistik Mojokerto, menandai langkah awal yang solid dalam menyatukan para jurnalis di wilayah ini.
Dalam rapat yang berlangsung kondusif tersebut, secara resmi terbentuklah kepengurusan PWM periode 2025-2028. Jayak Mardiansyah dipercaya menjadi Ketua PWM, didampingi Kartiwi sebagai Wakil Ketua. Posisi Sekretaris dipegang oleh Bambang Siswoyo, sedangkan Jeky Ridwan ditunjuk sebagai Bendahara. Untuk memperkuat visi dan misi organisasi, tiga tokoh senior yakni Joko Said, Machradji Mahfud, dan Achmad Mardianto didapuk sebagai penasihat.
Ketua PWM terpilih, Jayak Mardiansyah, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kebersamaan dan kolaborasi antarwartawan di Mojokerto. “PWM ini dibentuk agar kita saling melengkapi, bukan saling bersaing. Dengan adanya persatuan ini, kita ingin mengangkat marwah dan profesionalisme wartawan Mojokerto ke tingkat yang lebih baik,” ungkap Jayak.
Pembentukan PWM disambut antusias oleh para peserta yang hadir. Para awak media berharap PWM bisa menjadi wadah yang inklusif dan menjunjung tinggi etika jurnalistik, serta mempererat solidaritas sesama insan pers.
- PWM diharapkan mampu menjadi motor penggerak kegiatan-kegiatan positif di bidang jurnalistik, pendidikan media, serta advokasi terhadap kebebasan pers di Mojokerto dan sekarang ini. (Jekyridwan)