SAMPANG — Mayat Perempuan yang ditemukan tragis dalam kondisi bersimbah darah di Jalan Desa Kara Kecamatan Torjun Sampang Madura Jawa Timur dipulangkan setelah diperiksa melalui Visum luar oleh Petugas di Rumah Sakit dr Muhammad Zyn (RSMZ) setempat
Kepulangan Mayat Perempuan yang diketahui dari Kabupaten Pemalang Jawa Tengah itu dipulangkan oleh 3 ponaan Korban jumat 17/11 sekitar pukul 14.00 wib
Kepastian Kepulangan Mayat Perempuan berparas cantik itu diungkap oleh Waris S.Kep NS selaku Humas RSMZ sabtu 18/11
“Iya mas dipulangkan kemarin jumat 17/11 pukul 14.00 wib dengan diketahui dan disaksikan pihak Polres Sampang, ada 3 Orang yang menjemputnya untuk dibawa ke rumah duka,” ujar Waris S.Kep NS
Ia mengaku pihaknya hanya melakukan Visum luar tanpa Otopsi atas permintaan Keluarga, disebut ada luka pada kepala bagian belakang, luka tusuk di bagian paha kanan dan lebam dibagian tubuh lainnya
Dikutip dari media Lacak Pos jumat 17/11 saat mendapat keterangan dari salah satu Keluarga yang datang ke RSMZ, bahwa Korban merupakan adek dari ibundanya
“Sebelum nikah secara Sirih dengan Orang Madura inisial F, Korban mempunyai anak 2 dari Suami pertama,” demikian sebagian dari penjelasannya saat itu
Bahkan Ia meminta agar Polisi dapat mengungkap fakta yang terjadi dan segera menangkap Pelaku dugaan Penganiayaan
Saat dikonfirmasi Ipda Sujianto SH Kasi Humas Polres Sampang menyatakan masih sedang proses Penyelidikan
Sebelumnya telah ditemukan Perempuan Terkapar dengan bersimbah darah di jalan Desa Kara Kecamatan Torjun Sampang melalui penjelasan Kasi Humas Polres setempat
Ipda Sujianto SH Kasi Humas Polres Sampang kamis 16/11, membenarkan pada hari tersebut telah ditemukan Perempuan terkapar di jalan Dusun Toroi Desa Kara Kecamatan Torjun dengan kondisi berlumuram darah
Perempuan terkapar yang ditemukan oleh Warga setempat sekitar pukul 14.00 wib berinisial SW 29 yang berdomisili di Dusun Kemlaten Desa Wonomulyo Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang Jawa Tengah
Sontak Warga yang mengetahui langsung menghubungi jajaran Polsek Torjun dan berupaya menyelematkan Perempuan tersebut dengan membawanya ke Puskesmas Torjun, namun sesampainya di Puskesmas Torjun nyawa Korban tidak tertolong
Dijelaskan oleh Ipda Sujianto SH, setelah diketahui nyawa Korban tidak tertolong langsung di bawa ke Rumah Sakit dr Mohammad Zyn (RSMZ) Sampang untuk dilakukan Pemeriksaan lebih mendalam
Ditambahkan, untuk motif masih dalam penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut. (NH-red)
