Home / BERITA UTAMA / TNI-POLRI

Minggu, 3 Agustus 2025 - 18:24 WIB

Maksimalkan Edu – Lead, SPN Polda Jatim Bentuk 247 Calon Bintara Polri yang Berdedikasi dan Berkarakter

Oplus_0

Oplus_0

MOJOKERTO – Lapangan Catur Prasetya Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jawa Timur di Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, pada Minggu (3/8) pagi dipenuhi suasana edukatif yang berbeda.

Para pengasuh siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri T.A. 2025 menggelar kegiatan pengasuhan yang berfokus pada detail-detail esensial, sebagai implementasi dari program inovasi terbaru, “Edu-Lead” (Education and Leadership).

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang cenderung konvensional, kali ini para pengasuh terlihat sabar dan telaten membimbing para siswa secara personal.

Mereka mendekat, menjelaskan, dan mempraktikkan cara memasang drahriem dan ransel dengan rapi, baik, dan benar.

Setiap pengasuh secara rinci mengajarkan mulai dari pengaturan drahriem yang presisi hingga cara pemasangan tas ransel yang efektif.

Pendekatan ini bertujuan untuk menanamkan pentingnya kerapian dan ketelitian sejak dini, yang merupakan bagian tak terpisahkan dari karakter seorang anggota Polri.

Kepala SPN Polda Jatim, Kombes Pol Agus Wibowo, S.I.K., menjelaskan bahwa program Edu-Lead dirancang untuk mencetak calon Bintara yang tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga berdedikasi dan memiliki karakter kepemimpinan yang kuat.

Kombes Pol Agus Wibowo, S.I.K juga mengatakan, kerapian dalam menggunakan drahrim dan ransel bukan sekadar aturan, melainkan cerminan dari kedisiplinan dan tanggung jawab.

“Ini adalah pelajaran mendasar yang harus dipahami oleh setiap peserta didik selama tujuh bulan masa pendidikan,” kata Kombes Pol Agus Wibowo, Minggu (3/8).

Lebih lanjut, Kombespol Agus Wibowo menekankan bahwa Edu-Lead merupakan komitmen SPN Polda Jatim dalam menciptakan generasi Polri yang unggul dan profesional.

“Kami ingin para lulusan SPN tidak hanya memiliki kemampuan teknis, tetapi juga menjadi pribadi yang peduli pada detail dan siap menjadi pelayan, pelindung pengayom di tengah masyarakat,” tambah Kombes Pol Agus Wibowo, Minggu (3/8).

Masih menurut Kombes Pol Agus Wibowo, setiap kegiatan pengasuhan, sekecil apa pun, adalah bagian dari proses pembentukan karakter tersebut. (Rid)

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

Bersama Media Polres Pelabuhan Tanjungperak Gencarkan Sosialisasi Operasi Patuh Semeru 2025.

BERITA UTAMA

Wakapolda Gorontalo Buka Turnamen Tenis Meja Memperingati Hari Ulang Tahun Bhayangkara Polri Ke-78.

BERITA UTAMA

Wakapolda Jabar Pimpin Pembukaan Pelatihan Pra Ops Jaran Lodaya Tahun 2024.

BERITA UTAMA

Kapolri Dampingi Presiden pada Panen Raya Jagung Kuartal II, siap wujudkan kedaulatan pangan Nasional

BERITA UTAMA

Satgas TMMD ke-124 Kodim 1002/HST Terus Genjot Rehab Langgar Darussalam, Fokus Pemasangan Pintu WC

BERITA UTAMA

Mayday di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif.

BERITA UTAMA

HUT ke-79 Polri, Komisi III DPR Dorong Penguatan Transformasi Digital dan Pendekatan Humanis

BERITA UTAMA

Cegah Penyakit Pada Hewan Ternak, Babinsa Kedundung Dampingi Vaksinasi PMK di Desa Binaan