SAMPANG — H Monadi Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur mengapresiasi serta melontarkan pujian kepada jajaran Perguruan Pencak Silat (PPS) Jokotole
Ungkapan itu dilontarkan pada waktu menghadiri acara Tasyakuran atas prestasi yang diraih saat event Kejuaraan Tingkat Kabupaten (Kejurkab) Pencak Silat “Bupati Cup” tahun 2023 dan menjadi Juara Umum 1 di Pedepokan PPS Jokotole jalan Garuda kamis malam 28/12
Menurutnya jajaran PPS Jokotole mulai dari Pengurus, Pelatih dan atlet sangat luar biasa sehingga mendominasi juara event yang digelar oleh IPSI Sampang dengan menggunakan Anggaran pribadinya
“PPS Jokotole hanya menurunkan 15 Pesilat tapi hampir keseluruhannya meraih medali, saya sangat salut utamanya kepada Saudara Sudarmaji (Hosnan) selaku Pelatih PPS Jokotole Sampang,” ujarnya
Lebih lanjut menurut mantan Kepala Desa Pangongsean Kecamatan Torjun ini, berkat kekompakan Pengurus IPSI dan Panitia ini event tersebut diikuti oleh dua ribu lebih Peserta dari 15 PPS yang ada, bahkan antusiasme masyarakat dan PPS ini sempat mengagetkan H Slamet Junaidi Bupati Sampang yang hadir dan meresmikan kegiatan hingga mendapat apresiasi
Ia mengaku sering memberikan motivasi kepada PPS yang lain agar terus meningkatkan Pembinaan dan mengasah kemampuan atlet supaya dapat berprestasi seperti PPS Jokotole
“Sebab komitmen saya selain membumikan Olahraga Pencak Silat juga mendorong agar bermunculan atlet berprestasi yang dapat mengangkat nama Kabupaten Sampang yang Hebat dan Bermartabat,” tandas H Monadi
Sehingga Kepengurusan IPSI sekarang ini menelorkan Program strategis tidak hanya Pembinaan terhadap atlet, namun juga peningkatan SDM Pelatih, Wasit serta Juri dengan kerap kali menggelar Pelatihan di Sampang dengan mendatangkan Instruktur dari Jawa Timur dengan biaya mandiri
Disebut saat ini baru Vina Istiyanah Pesilat PPS Jokotole yang tembus mewakili Kontingen Jatim pada Pekan Olahraga Nasional, bahkan Vina Istiyanah pada PON ke 21 di Aceh mendatang kembali akan berlaga
“Walaupun PON ini gawenya KONI Pusat tetapi selaku atlet binaan dari IPSI Sampang, kami akan tetap mensupportnya,” imbuhnya
Ditegaskan, selain dana hibah dari KONI Sampang terbatas dan harus didukung dari dana pribadi karena semata mata Cabor Pencak Silat ini sudah mendarah daging, Ia juga beropsesi ingin menjadikan Pencak Silat sebagai Cabor pendulang medali dan menjadi Cabor kebanggaan hingga dapat mengangkat nama baik IPSI maupun Kabupaten Sampang
Ungkapan H Monadi disambung oleh H Mahya selaku Binpres IPSI Kabupaten Sampang, Ia berharap KONI Sampang objektif dan memperhatikan IPSI karena sudah menyumbangkan atlet berprestasi di Tingkat Regional serta eksistensi dalam menjalankan roda Organisasi termasuk juga selalu menggelar event resmi berjenjang
Sementara H Saniman Ketua PPS Jokotole melalui M Syaiful Ari mengungkapkan bahwa sebenarnya tidak ada target atletnya untuk mendominasi Juara, bahkan tidak terpikirkan pula di awal bisa meraih Juara Umum 1 pada event Kejurkab Pencak Silat Bupati Cup tahun 2023
“Jadi tidak ada persiapan khusus, namun Pengurus maupun Pelatih selalu mendokrin tiap latihan agar Disiplin, serius dan fokus terhadap materi yang disampaikan Pelatih khususnya pada penguatan mental dan peningkatan fisik,” tuturnya
Ia mengaku, baru memasuki babak Semifinal niatan meraup medali itu muncul karena pada Semifinal hampir didominasi oleh atlet PPS Jokotole
Acara Tasyakuran yang dipandu oleh Mawa Resul Laili Pesilat andalan PPS Jokotole yang merupakan Putri dari Sudarmaji (Hosna) sang Pelatih, dihadiri oleh Ketua IPSI, Sesepuh dan Pengurus PPS Jokotole, Alumni (Senior), atlet serta Wali atlet. (NH)
