SURABAYA – Kepala Biro Keuangan Sekretaris Jenderal Kemenkumham Wisnu Nugroho Dewanto memantau secara langsung proses seleksi kompetensi dasar (SKD) Calon Taruna Poltekip/ Poltekim 2023 di Jatim hari ini (19/ 6). Mantan Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham Jatim itu berharap peserta terbaik bisa lolos menjadi taruna dan memberikan kontribusi positif untuk kemajuan Kemenkumham.
Wisnu mengatakan penggunaan sistem CAT menunjukkan komitmen Kemenkumham untuk melakukan seleksi secara transparan dan tanpa kecurangan.
“Seleksi ini sangat transparan. Setiap orang bisa melihat nilai peserta secara real time. Panitia atau peserta tidak bisa curang mengubah nilai,” ujar Wisnu.
Pria asli Semarang terus mengingatkan peserta untuk mempersiapkan diri dengan baik. Serta tidak percaya pada semua pihak yang menawarkan kelulusan tes dengan meminta bayaran.
“Tak henti-hentinya saya ingatkan agar peserta dan keluarga jangan percaya pada orang yang meminta sejumlah uang dengan janji kelulusan seleksi. Andalkan saja doa dan kemampuan diri sendiri,” tutur Wisnu.
Kemenkumham terus melakukan seleksi yang transparan dan bersih dari kecurangan untuk menghasilkan kader Kemenkumham yang berkemampuan tinggi serta memiliki loyalitas.
“Semoga dapat terpilih putera-puteri Indonesia terbaik dari yang terbaik untuk memberikan pengabdian di Kemenkumham,” pungkasnya.
Perlu diketahui bahwa SKD Calon Taruna Poltekip Poltekip pada Kanwil Kemenkumham jatim per hari ini telah selesai dilaksanakan. Hanya ada satu sesi dengan jumlah 267 peserta. Pada kesempatan terakhir itu dipantau langsung panitia pusat. Termasuk dari Inspektorat Jenderal serta Kepala Bagian Perencanaan dan Sistem Informasi Kepegawaian (Kabag PSIK) Reza Adityas Ananda.
Sementara itu, Reza memastikan seluruh kegiatan telah berjalan dengan baik. Di akhir tes, ia meminta testimoni kepada para peserta dengan peringkat nilai teratas.
“Jangan percaya calo, apabila ada yang menawarkan seluruh kelulusan kalian ditentukan oleh kalian sendiri, seluruh proses disini transparan,” tegasnya.
Sedangkan Kadiv Administrasi Saefur Rochim berterima kasih kepada peserta atas partisipasi mereka. Dia menambahkan, bahwa ke depan pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan sesuai dengan aturan.
“Kami memang mencari kader-kader Kemenkumham terbaik seperti saudara/ saudari,” ujarnya.
Salah satu peserta yang mendapatkan nilai tinggi adalah Firda Royyani Yudhantari. Meskipun baru mengikuti tes ini untuk pertama kali, namun ia mampu menduduki peringkat kedua dengan nilai 459.
Firdamengapresiasi pelayanan panitia yang cepat dan dispilin. Gadis asal ponorogo ini mengaku banyak doa dan berlatih soal serta memohon restu orang tua sehingga pihaknya bisa meraih peringkat nilai tinggi.
“Saya saya sangat senang, tapi saya tidak cukup puas disini karena masih ada beberapa tes lagi yang harus saya jalani. Semoga saya bisa menjadi Taruna Poltekip,” Tutupnya. (Humas Kemenkumham Jatim)