SAMPANG — Prajurit Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0828/11 Tambelangan, Serda Aris, memimpin kegiatan tanam benih padi bersama warga setempat sebagai bagian dari inisiatif untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah Tambelangan. Dalam langkah proaktif ini, Serda Aris mengekspresikan komitmennya untuk memajukan sektor pertanian lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
”Langkah Positif Menuju Swasembada Pangan”
Dalam langkah positif menuju swasembada pangan, Serda Aris tidak hanya berperan sebagai penjaga wilayah, tetapi juga sebagai agen perubahan yang membimbing dan mendukung masyarakat. Keterlibatan langsung Serda Aris dalam kegiatan tanam benih padi mengilustrasikan pendekatan terintegrasi antara TNI Angkatan Darat dan komunitas agraris.
Sinergi TNI AD dan Masyarakat Keterlibatan aktif Serda Aris dalam proses tanam benih padi menciptakan sinergi yang erat antara TNI AD dan masyarakat. Kolaborasi ini mencerminkan semangat gotong royong dalam membangun ketahanan pangan yang tangguh di wilayah Tambelangan.
Dukungan Terhadap Kemajuan Desa, Kegiatan ini bukan hanya tentang tanam benih padi, tetapi juga tentang memberikan dukungan dan panduan kepada masyarakat dalam mengembangkan pertanian lokal. Serda Aris menekankan pentingnya mengadopsi praktik-praktik pertanian yang berkelanjutan untuk meningkatkan hasil pertanian dan memastikan kesejahteraan jangka panjang bagi warga Tambelangan.
Harapan untuk Masa Depan yang Berkelanjutan, Dengan adanya kegiatan tanam benih padi ini, Serda Aris dan masyarakat Tambelangan bersama-sama merintis masa depan yang lebih berkelanjutan dan mandiri. Diharapkan, langkah-langkah seperti ini akan terus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan memperkokoh ketahanan pangan wilayah ini.
Sebagai Babinsa, Serda Aris telah menegaskan perannya bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai garda terdepan dalam membangun kesejahteraan masyarakat setempat. Keterlibatan langsung dalam kegiatan seperti ini memberikan inspirasi dan motivasi bagi prajurit lainnya untuk turut serta aktif dalam pembangunan di tingkat grassroots. (NH-red)
