TARGET-24JAM.COM Bangkalan – Kasus penembakan korban bernama Monnos di Desa Lantek Barat, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan masih bergulir sampai saat ini, Namun pelaku penembakan hingga menewaskan pria asal Desa Dabung itu tidak tertangkap dan terkesan dibiarkan oleh aparat penegak hukum Kepolisian Resort Polres Bangkalan, Polda Jawa Timur.
Terhitung mulai 12 Oktober 2022 kejadian penembakan di Desa Lantek sampai saat ini masih menjadi misteri bagi masyarakat indonesia khususnya di Kota Dzikir dan Santri (Bangkalan)
Padahal, Kasus penembakan itu terjadi di area perjudian sabung ayam dan di lokasi tersebut ramai pengunjung atau penjudi
Saat dikonfirmasi kuasa hukum korban, Komaruddin, SH,MH mengatakan, “Kami sangat kecewa atas kinerja Kepolisian Resort Polres Bangkalan pelaku penembakan di Desa Lantek Barat sampai saat ini tidak terungkap dan tertangkap
“Kejadian itu sudah memakan waktu sampai 7 bulan dihitung mulai tanggal 12 oktober 2022.” Katanya kepada media ini, Kamis (27/04) siang
Sebelumnya, Lanjut Komaruddin menjelaskan, kasus penembakan itu diberitakan polisi sudah meriksa 30 saksi dan sudah mengantongi nama-nama pelaku.
Namun, “Hingga sampai saat ini hanya isapan belaka saja dan diduga kasus tersebut dibiarkan begitu saja oleh APH Polres Bangkalan.” Imbuh pria kelahiran Desa Dabung ini
Masih Komaruddin meyampaikan, bahwa kasus penembakan yang menimpa kliennya tersebut belum ada progres dari Polres Bangkalan. Menurut dia, pihak kepolisian tidak serius dalam menangani kasus tersebut.
“Saya akan terus kawal terkait kasus penembakan di Lantek ini, kalau dibiarkan tanpa ada upaya yang signifikan, kami hawatir Bangkalan ini menjadi sarang eksekutor.” Urai Komar
Komar menjelaskan, Kasus tersebut, lanjut dia, merupakan bentuk kejahatan yang serius. Karena pelaku menggunakan senjata api, apalagi tempat kejadian perkaranya di lokasi sabung ayam. Dia menyebut, masyarakat akan merasa resah jika pihak kepolisian belum menangkap pelaku.
“Kami takutkan, ada kejahatan yang seperti ini terulang kembali, jadi kita harus sikapi dengan serius.” Jelas Komaruddin, SH, MH
Menurut komar, Apakah ada perbedaan penanganan kasus pembunuhan minggu lalu di lokasi sebelah timur kantor DPMD dengan kasus penembakan di Desa Lantek Barat?
“Kasus pembunuhan dekat kantor DPMD bisa cepat terungkap dan pelaku sudah tertangkap, tapi mengapa penembakan di Desa Lantek yang menewaskan seorang pria bernawa Monnos sampai saat ini belum bisa terungkap, kan aneh.” Pungkas Komaruddin
Menggapi hal itu, Kapolres Bangkalan, AKBP Wiwit Ari Wibisono saat dikonfirmasi mengatakan, “Masih proses penyelidikan” singkat Wiwit ( Eko)